Persatuan di dalam Kristus : Mengasihi Satu Sama Lain, Meskipun Berbeda

Persatuan di dalam Kristus: Mengasihi Satu Sama Lain, Meskipun Berbeda

Di zaman yang memecah belah, kita mudah terjebak dalam banyak perbedaan.

Dari keyakinan politik hingga kebiasaan makan dan bahkan afiliasi atletik, kami banyak berdebat.

Dengan drama yang menembus setiap interaksi kita secara online dan di dunia nyata, kita merasa stres dan sendirian.

Tetapi apakah kita benar-benar berbeda seperti yang kita pikirkan?

Pada kesempatan kali ini Maxbet ingin kembali menyegarkan pikiran Anda dan membuat Anda kembali memahami arti dari persatuan.

Persatuan di dalam Kristus

Tidak ada jalan keluar dari banyak perbedaan kita.

Mereka disiarkan kepada kita setiap hari di masa-masa sulit ini, bahkan jika kita tidak menyaksikan pertengkaran muncul di berita kabel atau media sosial, kita menyuarakan ketidaksetujuan kita dengan orang-orang dari semua lapisan masyarakat. Terkadang, rasanya tidak ada yang mendukung kami.

Sulit untuk mengakuinya, tetapi kami cenderung melampiaskan perbedaan pendapat di luar proporsi.

Pada kenyataannya, kita memiliki banyak kesamaan dengan saudara dan saudari kita di dalam Kristus.

Misalnya, kita semua adalah orang berdosa. Dosa adalah bagian dari sifat manusia, dan tidak peduli upaya kita, kita tidak dapat sepenuhnya menghindarinya.

Syukurlah, kita semua juga dipersatukan dalam anugrah penyelamatan Yesus Kristus.

Beberapa dari kita mungkin memiliki kepercayaan yang berbeda tentang bagaimana, tepatnya, penebusan Kristus di kayu salib mempengaruhi kita hari ini.

Namun, fakta bahwa kita telah diselamatkan seharusnya menjadi alasan yang cukup bagi kita untuk bersukacita bersama.

Ini jauh dari pertama kalinya kami menghadapi ketidakharmonisan di Gereja.

Bacalah sekilas Alkitab Anda dan Anda akan melihat bahwa terbitan ini sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu.

Dalam 1 Korintus, Paulus mengingatkan orang Kristen bahwa semua orang percaya adalah milik Kristus dan bahwa kita semua memiliki keinginan yang sama untuk keselamatan.

Kita pasti bisa menggunakan pengingat ini hari ini.

Persatuan di dalam Kristus

Menghargai Keberagaman Sambil Menghormati Kebutuhan Bersama Kita akan Kristus

Hidup akan membosankan jika kita semua berpenampilan, berpikir, atau berperilaku dengan cara yang persis sama.

Terlebih lagi, salinan karbon akan membuat kita rentan terhadap penyakit dan masalah lainnya.

Keberagaman dapat memperkuat kita, bahkan ketika kita melihatnya sebagai masalah.

Ya, memang sulit untuk menangani keragaman pemikiran, tetapi jika dilihat dari sudut pandang yang berbeda, hal itu sebenarnya dapat memperkuat keyakinan pribadi kita.

Berjuang untuk menghargai keragaman atau mengakui kesamaan kita sebagai manusia? Langkah-langkah sederhana ini mungkin bisa membantu:

Carilah Tanda-Tanda Kasih Karunia – Bukan Bukti Dosa atau Kelemahan

Sebagai manusia biasa, bukanlah tugas Anda untuk menilai tanpa pandang bulu. Pikirkan klise tentang batu dan rumah kaca.

Daripada mencari dosa pada mereka yang tidak Anda setujui, carilah tanda-tanda kasih karunia. Ini mungkin sulit pada awalnya.

Dalam budaya yang semakin negatif, kita secara alami mencari kesalahan. Jika perlu, mulailah dari yang kecil.

Misalnya, apa yang Anda sebut musuh mungkin menunjukkan cinta untuk anggota keluarga mereka atau menggunakan frasa sopan seperti ‘tolong’ atau ‘terima kasih.’ Kenali dan hargai kualitas positif ini.

Tinjau kembali Ayat-ayat Alkitab tentang Saling Mengasihi

Alkitab penuh dengan ayat-ayat yang memerintahkan kita untuk saling mencintai, terlepas dari perbedaan kita. 1 Petrus 1:22 menyatakan “Sekarang kamu telah menyucikan dirimu dengan menaati kebenaran sehingga kamu memiliki cinta yang tulus satu sama lain, saling mencintai dengan dalam, dari hati.” Ayat lain yang layak dibaca termasuk Ibrani 13: 1 dan Yohanes 15:12 .

Jadilah Orang Pertama yang Mencoba Rekonsiliasi

Jangan menunggu orang lain berdamai. Jika kita semua mengambil pendekatan pasif untuk mengembangkan persatuan sebagai orang Kristen, kita tidak akan pernah berhasil berkumpul sebagai saudara dan saudari di dalam Kristus.

Ingat: Anda tidak harus setuju dengan orang lain untuk menerima mereka. Anda mungkin tidak pernah sampai pada pemahaman penuh, tetapi Anda masih dapat menghargai itu, sebagai manusia, Anda dan ‘musuh’ Anda

Beberapa perintah Alkitab lebih sulit – atau lebih penting – untuk dijalankan daripada “saling mencintai”.

Bukan pekerjaan mudah jika berdebat jauh lebih memuaskan.

Pada akhirnya, bagaimanapun, lebih penting untuk mengenali kebutuhan umum kita akan seorang penyelamat.

Hanya dengan begitu kita dapat menghapus log dari mata kita sendiri untuk merawat noda di mata rekan-rekan Kristen kita.

Lalu jika Anda masih belum yakin untuk dibaptis maka artikel ini mungkin sesuai dengan Anda : Lima Alasan untuk Dibaptis.